REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Panggung EuroBasket 2025 akhirnya menghadirkan duel yang terasa seperti takdir. Turki memastikan langkah ke final setelah menyingkirkan Yunani dengan skor telak 94-68 pada semifinal di Riga, Latvia, Sabtu (13/9/2025) WIB.
Lawan yang menanti sudah lebih dulu menatap partai puncak. Jerman, sang juara dunia 2023, menundukkan Finlandia 98-86 di empat besar.
Bagi Turki, kemenangan ini bukan sekadar tiket ke final. Ini adalah penantian panjang selama 24 tahun. Sejak edisi 2001 di Istanbul, saat mereka meraih medali perak di hadapan publik sendiri, Turki belum pernah lagi merasakan atmosfer laga perebutan gelar. Kini, pasukan Mehmet Okur kembali ke panggung yang sama, dengan ambisi menulis sejarah baru.
Pertandingan melawan Yunani yang diperkuat Giannis Antetokounmpo sempat berjalan ketat di kuarter awal. Namun, memasuki kuarter kedua, Turki meledak dengan run 12-0 yang langsung membuka jarak menjadi 45-24. Saat turun minum, keunggulan 49-31 sudah membuat mental Yunani goyah.
Statistik bicara lantang: Yunani membuat 12 turnover yang menghasilkan 17 poin untuk lawan. Turki, sebaliknya, hanya dua kali kehilangan bola. Perbedaan efisiensi itu membuat permainan mereka tak terbendung.
Ercan Osmani tampil sebagai bintang dengan 28 poin, disusul Cedi Osman dengan 17 poin. Alperen Sengun tak mau ketinggalan, mencatat double-double berkelas, 15 poin, 12 rebound, plus 6 assist. Sementara Shane Larkin menambahkan 14 poin dan 5 assist.
Di sisi Yunani, Kostas Sloukas mencetak 15 poin, sementara Antetokounmpo hanya mampu menorehkan 12 poin meski mengoleksi 12 rebound.
Dari semifinal lainnya, Jerman kembali menunjukkan kekuatan kolektifnya. Dennis Schroder memimpin dengan performa impresif 26 poin, 12 assist, serta akurasi sempurna di garis free throw (10/10). Guard Toronto Raptors itu juga menambahkan empat tembakan tiga angka yang membuat Finlandia tak mampu menyalip.
Franz Wagner turut bersinar dengan 22 poin, termasuk dua tripoin beruntun yang mengubah kedudukan menjadi 49-30 di kuarter kedua. Finlandia sempat memperkecil jarak hingga enam angka di akhir kuarter ketiga, tetapi Der Panzer terlalu solid untuk dikejar.
Olivier Nkamhoua jadi penopang utama Finlandia lewat 22 poin, sedangkan Lauri Markkanen hanya mencetak 16 poin dari 17 percobaan.
Final tak terkalahkan
Final EuroBasket 2025 antara Turki dan Jerman akan dimainkan di Riga, Latvia, Ahad (14/9/2025). Kedua tim datang dengan catatan sempurna: 8 kemenangan tanpa sekali pun kalah. Artinya, siapa pun yang keluar sebagai pemenang akan menjadi juara tak terkalahkan, hanya yang kedua dalam sembilan edisi terakhir, setelah Slovenia pada 2017.
Bagi Jerman, final ini bisa menambah koleksi medali mereka, emas 1993, perak 2005, dan perunggu 2022. Bagi Turki, ini adalah kesempatan besar untuk mengubah perak yang sudah lama menghantui menjadi emas pertama mereka di pentas Eropa.
sumber : Antara