1 month ago
12
Kendeng 2025-08-08 09:08:15
Ternyata ada orang Grobogan yanag menjadi anggota Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP). Sosok yang dilingkari adalah orang Grobogan saat penlatikan anggota KNIP pada 29 Agustus 1945. Namanya Basoeki Probowinoto. Sumber: buku ikrar & ikhitar dalam hidup pdt basoeki probowinoto
Ada satu orang dari Grobogan, Jawa Tengah, yang jadi anggota Komita Nasional Indonesia Pusat (KNIP). KNIP dibentuk pada 29 Agustus 1945, beranggotakan 137 orang dan pada 1947 menjadi 514 orang.
Sebelum adanya pengumuman pemerintah mengenai pembantukan partai, anggota KNIP kebanyakan wakil perorangan. Meski perorangan, tapi mencerminkan wakil golongan.
Orang Grobogan yang menjadi anggota KNIP itu juga sebagai perorangan, seperti halnya J Latuharhary, AA Maramis, Gunung Mulia, juga sebagai perorangan. Mereka beragama Kristen, tentu saja diangkat menjadi anggota KNIP untuk mewakili golongan Kristen.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Saat itu ada Perkumpulan Kaum Christen (PKC). Namun, perwakilan Kristen tidak diambilka ari PKC.
Setelah PPKI mengesahkan UUD 45 dan presiden - wakil presiden pada 18 Agustus 1945, pada hari-hari berikutnya PPKI masih menggelar rapat. Adam Malik di buku Riwayat Proklamasi Agustus 1945 melaporkan salah satu isi rapat PPKI yang membahas perlunya mendirikan KNIP.
“Pemerintah Republik dengan pengesahan Undang-Undang Dasar, maka sudah semestinya rapat ini diadakan di tengah-tengah rakyat dan teranglah namanya pun bukan lagi Panitia Persiapan Kemerdekaan, tetapi harus sudah menjadi Komite Nasional Indonesia,” kata Khaerul Saleh saat rapat PPKI pada 23 Agustus 1945.
UUD 45 yang disahkan PPKI pada 18 Agustus 1945 mengamanatkan pembentukan lembaga legislatif. Karena belum ada pemilu, maka KNIP-lah yang menjalankan tugas lembaga legislatif. Di kemudian hari, tanggal kelahiran KNIP dirayakan sebagai tanggal kelahiran DPR.
Pada 1 November 1945, pemerintah mengeluarkan pengumuman mengenai pembentukan partai politik. Namun, pemilu yang diikuti oleh partai-partai politik itu baru terlaksana pada 1955.
Pemilu itu menghasilkan anggota Konstituante. Pada akhirnya, Konstituante juga dibubarkan, sebagaimana halnya KNIP.
Jauh sebelum ada pemilu, KNIP sudah dibubarkan. Itu terjadi pada 15 Desember 1949.
Pembubaran KNIP dilakukan karena pembentukan Republik Indonesia Serikat (RIS). Tugas akhir KNIP tentu saja menyetujui pembentukan RIS di dalam rapat terakhirnya pada 15 Desember 1945 itu.
Tentu pula, orang Grobogan itu tidak lagi menjadi anggota KNIP. Siapa orang Grobogan yang menjadi anggota KNIP itu?
