Rionny Mainaky menilai, meski masih muda, pasangan ganda campuran Jafar / Felisha sudah mampu bersaing di level atas.
27 Mei 2025 | 11.18 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Jafar Hidayatullah / Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (Jafar / Felisha) merupakan salah satu pasangan ganda campuran harapan Indonesia. Keduanya masih berusia muda, 22 dan 20 tahun, tapi telah mampu bersaing di level atas.
Penilaian itu disampaikan pelatih kepala ganda campuran Pelatnas Bulu Tangkis PBSI, Rionny Mainaky. Gelar juara yang diraih Jafar / Felisha di Taiwan Open 2025 dan semifinal Kejuaraan Asia 2025 menjadi bukti kemampuan mereka.
Jafar / Felisha juga akan tampil dalam turnamen Singapore Open 2025 di Singapore Indoor Stadium, 27 Mei-1 Juni. “Jafar/Felisha sudah membuktikan diri dengan juara di level Super 300 dan mencapai semifinal Kejuaraan Asia yang setara Super 1000. Ini menjadi modal mereka. Dengan usia yang masih muda, level mereka sudah bisa di atas," ujar Rionny dalam keterangan tertulis PP PBSI.
Rionny menilai pasangan ini memiliki pondasi kuat dari kedisiplinan, mentalitas, dan pola hidup yang mendukung karier mereka sebagai atlet profesional. "Tinggal mereka tingkatkan cara mainnya. Strategi harus kaya, main lawan siapa harus bagaimana," katanya.
Ia berharap Jafar / Felisha yang akan menghadapi wakil Taiwan Ming Che Lu/Hung En-Tzu, melangkah jauh pada Singapore Open 2025. "Semoga mereka cepat beradaptasi dengan kondisi lapangan. Dari latihan saya melihat mereka siap dari pergerakan, skill, konsentrasi, dan semuanya," ujar Rionny.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gelar juara Taiwan Open 2025 diraih Jafar / Felisha setelah menaklukkan Dejan Ferdinansyah / Siti Fadia Silva Ramadhanti 18-21, 21-13, 21-17 dalam final. Kemenangan itu mengukuhkan mereka sebagai ganda campuran terbaik Indonesia saat ini, menggantikan Dejan/Gloria Emanuelle Widjaja yang telah berpisah dan berperingkat ke-13 dunia.
Indonesia juga memiliki dua pasangan ganda campuran lain dalam Singapore Open 2025, yaitu Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas Mentari dan pasangan non-pelatnas Rehan Naufal Kusharjanto / Gloria Emanuelle Widjaja.
Pada babak 32 besar, Rinov / Pitha akan melawan wakil Skotlandia Alexander Dunn / Julie Macpherson, sedangkan Rehan / Gloria menghadapi pasangan tuan rumah Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia.
Indonesia memiliki tujuh wakil di di turnamen berhadiah US$ 1 juta (sekitar Rp16,2 miliar) tersebut. Wakil lainnya adalah Jonatan Christie pada tunggal putra, ditambah tiga ganda putra, yakni Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.
Pilihan Editor: Rencana Junaida Santi setelah Menjadi MVP Proliga 2025