3 days ago
4
CEO Awanio, Irfan Yuta Pratama. Perusahaan komputasi teknologi asal Indonesia, Awanio, mempertegas posisinya di kancah regional lewat kerja sama strategis dengan Techna-X Berhad dan PMBI Technology Sdn. Bhd., dua penyedia teknologi digital terkemuka asal Malaysia. Kolaborasi ini diteken pada 28 Agustus 2025 dan disebut sebagai langkah penting menuju penguatan kedaulatan digital Indonesia di ASEAN.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan komputasi teknologi asal Indonesia, Awanio, mempertegas posisinya di kancah regional lewat kerja sama strategis dengan Techna-X Berhad dan PMBI Technology Sdn. Bhd., dua penyedia teknologi digital terkemuka asal Malaysia. Kolaborasi ini diteken pada 28 Agustus 2025 dan disebut sebagai langkah penting menuju penguatan kedaulatan digital Indonesia di ASEAN.
CEO Awanio, Irfan Yuta Pratama, menyebut kolaborasi ini lebih dari sekadar transfer teknologi. “Sebagai saudara satu kawasan, Indonesia dan Malaysia memiliki begitu banyak kesamaan, salah satunya kebutuhan mendorong kemajuan infrastruktur komputasi awan. Dengan kerja sama ini, kami bertujuan tidak hanya meningkatkan kompetensi industri lokal namun juga mendorong go-to market regional untuk terus berekspansi,” ujar Irfan.
Kerja sama ini mencakup pembangunan pusat inovasi regional untuk mempercepat riset dan pengembangan (R&D), perancangan kurikulum pelatihan, serta pertukaran talenta antara Indonesia dan Malaysia di bidang komputasi awan, virtualisasi, dan kecerdasan buatan (AI).
PMBI Technology merupakan bagian dari Inspur Group, PMB Investment Berhad, dan MQ Technology Berhad, yang dikenal fokus pada peralatan komputasi, perangkat lunak, layanan cloud, dan solusi big data. Dengan dukungan ini, Awanio diproyeksikan semakin siap memperluas penetrasi teknologi berbasis AI dan cloud di level regional.
Awanio selama ini dikenal sebagai penyedia AI-Powered Virtualization & Cloud Platform dengan tingkat TKDN mencapai 98,68 persen. Platform ini telah digunakan oleh lebih dari 5.000 pengguna, termasuk lembaga pemerintah sebagai infrastruktur kritikal nasional. Salah satu implementasi suksesnya adalah integrasi hardware kelas dunia milik Inspur dengan teknologi kedaulatan lokal untuk ekosistem Bursa Efek Indonesia.
Selain di Indonesia, Awanio juga telah hadir di Singapura dan Belanda, dengan ambisi memperluas pasar di kawasan Asia Tenggara. “Kemitraan regional ini kami harapkan dapat terus meningkatkan kemandirian teknologi lokal dengan performa yang kompetitif. Ini juga menjadi milestone penting untuk berinvestasi pada talenta terbaik Indonesia dan Malaysia,” tambah Irfan.
