Tips Lawan Bau Badan dan Kulit Kering Bagi yang Tinggal di Iklim Tropis

2 hours ago 3

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hidup di negara beriklim tropis seperti Indonesia memiliki tantangan tersendiri bagi kesehatan kulit dan kebersihan tubuh. Cuaca yang panas dan kelembapan tinggi membuat tubuh lebih cepat berkeringat, yang sering kali memicu bau badan.

Di sisi lain, paparan sinar matahari, polusi, dan udara dingin dari pendingin ruangan (AC) bisa membuat kulit kering dan merusak lapisan pelindung kulit atau skin barrier. Berbagai masalah ini tidak jarang memengaruhi rasa percaya diri dan kenyamanan seseorang dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Berbagai penelitian dermatologis mendukung fakta bahwa di iklim tropis, tubuh lebih rentan berkeringat. Kombinasi keringat dan bakteri inilah yang menjadi biang kerok bau badan. Sebaliknya, sinar UV dan polusi justru bisa mengikis kelembapan alami kulit, membuatnya kering, kusam, dan skin barrier melemah. Kondisi ini membuat kulit lebih rentan terhadap iritasi dan masalah lainnya. Untuk menjaga tubuh tetap segar dan kulit tetap sehat, ada beberapa langkah sederhana yang bisa diterapkan dalam rutinitas harian.

Mandi secara rutin dengan sabun yang tepat sangat penting untuk membersihkan debu, kotoran, dan sisa keringat tanpa membuat kulit terasa kering. Setelah mandi, menjaga kelembapan tubuh dengan penggunaan serum tubuh atau body serum akan membantu skin barrier tetap kuat.

Selain itu, menggunakan produk dengan kandungan SPF sangat disarankan untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar UV. Tidak kalah penting, penggunaan pakaian dengan bahan yang sejuk juga bisa membantu menjaga tubuh tetap adem dan nyaman.

Namun, satu area yang sering terlewatkan dalam perawatan harian adalah ketiak. Padahal, area ini menjadi "garda terdepan" dalam melawan bakteri penyebab bau badan. Penting untuk menggunakan produk yang tidak hanya mengontrol keringat, tetapi juga merawat kulit di area tersebut.

Menurut Brand Director lavojoy Indonesia, Dickson Leo, bau badan sering dianggap remeh, padahal dampaknya terhadap rasa percaya diri sangat besar. "Banyak orang masih anggap deodorant itu sekadar 'penutup bau'. Padahal, deodorant adalah garda terdepan rasa percaya diri," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id pada Kamis (11/9/2025).

Menyadari hal itu, Lavojoy menghadirkan inovasi deodorant serum, Let It Glow Deodorant Serum. Pihaknya ingin menghadirkan perlindungan yang lebih menyeluruh, sekaligus perawatan lembut untuk kulit ketiak. Produk terbaru ini berbeda dari deodorant biasa, dengan formula ringan dan cepat menyerap. Produk ini diklaim juga telah diuji secara dermatologi dan diperkaya dengan bahan-bahan aktif seperti 2 persen Niacinamide, Australian Super Vitamin C, AHA, dan BHA.

Kandungan-kandungan ini tidak hanya memberikan perlindungan 72 jam dari bau dan keringat, tetapi juga berfungsi mencerahkan dan menghaluskan kulit ketiak. "Kami percaya self-care itu harus all-out, dari ujung rambut sampai ke area kecil yang sering dilupakan, termasuk ketiak. Karena ketika tubuh terasa segar, kita otomatis lebih percaya diri," kata Leo.

Produk ini juga dirancang aman untuk kulit sensitif berkat tambahan kandungan Centella Asiatica. "Kami ingin mengubah pengalaman sehari-hari jadi lebih ringan dan fun. Bayangin, meski lagi stuck di macet atau kepanasan di jalan, kamu tetap bisa wangi, fresh, dan pede seharian," kata Leo.

Read Entire Article
International | Nasional | Metropolitan | Kota | Sports | Lifestyle |