REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Indonesia Motorcycle Show (IMOS) akan kembali digelar. IMOS 2025 ini akan berlangsung pada 24–28 September di ICE BSD City, Tangerang.
Pameran otomotif roda dua terbesar di Tanah Air itu menargetkan kunjungan hingga 100 ribu orang sepanjang penyelenggaraan.
Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) sekaligus Ketua Penyelenggara IMOS 2025, Sigit Kumala, mengatakan pihaknya optimistis target tersebut dapat tercapai dengan dukungan konsep acara yang lebih interaktif dan edukatif.
“Jumlah pengunjung tahun lalu mencapai 98.791 orang. Untuk tahun ini, kami ingin menembus 100 ribu pengunjung karena banyak kegiatan baru yang kami hadirkan,” ujar Sigit di Jakarta, Rabu (10/9/2025).
IMOS 2025 akan memanfaatkan area pameran lebih dari 15.000 meter persegi, mencakup area indoor free function serta seluruh area outdoor Hall 9 hingga 10. Pameran ini menghadirkan 14 merek kendaraan bermotor, termasuk anggota AISI, produsen non-anggota, serta tiga merek sepeda motor listrik. Beberapa di antaranya adalah Honda, Yamaha, Suzuki, TVS, Harley-Davidson, Royal Enfield, Italjet, Keeway, Benda, Morbidelli, serta merek baru seperti Kupprum dan Alfa.
Selain itu, puluhan merek industri penunjang seperti ban, pelumas, helm, aksesoris, dashcam, hingga spare part juga ada.
“IMOS 2025 tidak hanya menampilkan produk dan inovasi terbaru, tetapi juga menghadirkan berbagai program menarik seperti talkshow, pelatihan berkendara, kontes modifikasi, area komunitas, serta test ride yang memungkinkan pengunjung merasakan langsung pengalaman dunia sepeda motor,” kata Sigit.
Menurutnya, pameran ini bukan sekadar ajang jual-beli produk, tetapi juga momentum untuk memperlihatkan perkembangan industri roda dua nasional. Tahun lalu, IMOS berhasil membukukan penjualan sekitar Rp70 miliar, sekaligus memberikan dorongan positif bagi industri otomotif dalam negeri.
“AISI kembali menyelenggarakan IMOS 2025 sebagai sarana untuk menunjukkan perkembangan industri sepeda motor nasional kepada publik, sekaligus menjadi ajang yang diharapkan mampu memberikan dorongan dan menggerakkan pasar,” tambah Sigit.
Dengan lebih dari 50 merek yang ikut serta, IMOS 2025 diproyeksikan akan menjadi salah satu pameran otomotif roda dua paling bergengsi di Indonesia tahun ini.